Raden Ajeng Kartini, kita semua pasti mengenal beliau. Seorang pahlawan wanita yang berhasil memperjuangkan kesamaan derajat antara pria dan wanita. Bayangkan saja, jika beliau gagal menaikan status sosial kaum wanita jaman dahulu, tentu sampai hari ini tidak akan pernah ada pemimpin-pemimpin yang datang dari kaum wanita, mereka akan terus berada dalam status sosial yang rendah.
Perannya yang gigih berjuang dalam bentuk jasa telah membuat beberapa wanita Indonesia sukses menjadi pemimpin negeri ini, salah satu yang tertinggi adalah Dyah Permata Megawati Setyawati Sukarnoputri atau yang biasa dikenal Megawati Soekarnoputri. Beliau adalah presiden Indonesia yang kelima dan merupakan presiden wanita pertama.
Jaman Megawati telah lewat, masa kepemimpinannnya pun telah berlalu sejak tahun 2004 lalu, tapi percayalah, Megawati-megawati baru akan terus bermunculan duduk dalam Parlemen Indonesia. Sayangnya, jumlah kaum perempuan yang telah duduk di parlemen Indonesia sejak tahun 1955 sampai 2014 masih terlalu sedikit, bahkan belum mencapai 20%.
Kurangnya Caleg perempuan yang berhasil duduk di kursi Parlemen menjadi penghambat berkembangnya negeri ini. Hal ini mungkin terjadi karena kurangnya kepercayaan rakyat Indonesia untuk dipimpin oleh kaum wanita. Karena banyak orang beranggapan, wanita adalah kaum yang lemah, tidak mampu berkerja keras, tidak sanggup memimpin banyak orang, dan lain sebagainya.
Namun nyatanya, tidak selamanya pernyataan diatas benar, sudah banyak perempuan-perempuan Indonesia yang duduk di parlemen, yang telah berhasil membuktikan bahwa kaum perempuan sanggup menjadi sama seperti kaum laki-laki.
Tambahkan Jumlah Caleg Perempuan yang Duduk di Parlemen
Sudah saatnya kita sebagai masyarakat Indonesia membuka wawasan lebih luas, ini bukan lagi jaman penjajahan yang menjadikan kaum wanita sebagai budak. Saat ini derajat kaum wanita setara dengan kaum laki-laki, tidak ada yang tinggi maupun yang rendah, keduanya sama. Wanita adalah sosok anak manusia yang tekun, teliti sangat lembut. Bayangkan saja, jika 30% twanita Indonesia berhasil duduk di kursi parlemen, apa yang akan terjadi dengan Indonesia? ya, bisa dipastikan Indonesia akan jauh lebih baik kondisinya dari sekarang ini. Tentu angka korupsi di negeri ini bisa di minimalisir, masalah tenaga kerja wanita (TKW) yang kasusnya tak pernah jelas sekarang ini akan dapat diatasi, karena banyak sekali masalah-masalah di negeri ini yang bersentuhan langsung dengan kaum wanita.
Mari rakyat Indonesia, jika bosan dengan keadaan Indonesia yang sekarang ini, dan kita ingin melihat perubahan-perubahan baru terjadi, berikan suara kita lebih banyak untuk caleg-caleg perempuan dan kita lihat bersama, apa yang bisa kaum perempuan lakukan untuk Indonesia! 🙂

4 replies on “Tambahkan Jumlah Caleg Perempuan yang Duduk di Parlemen”

  • March 30, 2014 at 3:38 am

    Saya juga milih caleg wanita karena terinspirasi oleh Bu Risma Walikota Surabaya yang terbukti memimpin dengan baik kota surabaya. Berharap caleg wanita bisa seperti beliau bahkan lebih baik lagi yang tidak haus dengan menumpuk kekayaan belaka benar2 mengapdi untuk rakyat 🙂
    Semangat para wanita Hebat.
    salam kenal di tunggu kunjungan baliknya ke blog ane ya

    • March 31, 2014 at 12:29 am

      Iya, ibu risma memang sosok wanita yg pantas dijadikan panutan bagi para caleg2 perempuan yang ingin naik ke parlemen.
      Terimakasih sudah berkunjung 🙂

  • March 17, 2014 at 12:19 am

    wah tulisannya sangat jelas, lengkap bangettt infonya, sangat bermanfaat 😀

    • March 17, 2014 at 3:20 am

      Hihi, terimakasih ya 🙂

Comments are closed.