Baca Postingan sebelumnya: Trip To Sabah: Island Hopping dan Bermain di Mari-mari Cultural Village

***

Hari berikutnya di Sabah, saya dan teman-teman Blogger lainnya diajak untuk mengunjungi kawasan Ranau Hightlands. Jika di Indonesia, Ranau Hightlands ini bisa dibilang Puncak Bogor, atau Batu Malang. Kawasan dataran tinggi dengan pemandangan hamparan perkebunan dan peternakan. Untuk mencapai Ranau Hightlands dibutuhkan setidaknya hampir 1 setengah jam dari pusat kota. Namun tenang, pemadangan indah di sepanjang jalan akan membuat waktu terasa berjalan begitu cepat.

Di Ranau Hightlands, kita dapat melihat dengan jelas puncak Gunung Kinabalu. Pekan Nabalu tepatnya, kawasan inilah yang menjadi spot terbaik untuk melihat indahnya Gunung Kinabalu. Bus yang membawa kami berhenti di kawasan ini sekitar 30 menit. Terlihat dari samping tebing, hamparan luas Gunung Kinabalu dengan awan cantik di sekelilingnya.

memandangi Gunung Kinabalu dari Pekan Nabalu

Bermain di Kawasan Peternakan Sapi “Desa Cattle Farm”

Puas memandangi Gunung Kinabalu dari Pekan Nabalu, kami lalu bergegas menuju Desa Cattle Farm, sebuah kawasan peternakan sapi perah yang terletak di kaki Gunung Kinabalu di Kundasang, Sabah. Menurut cerita tour guide yang bersama kami, ada banyak permintaan dari negara-negara lain seperti Brunei untuk hasil susu murni dari Desa Cattle Farm ini. Tapi sayangnya, produksi harian dari Desa Cattle Farm hanya cukup untuk memenuhi permintaan di kawasan Sabah saja.

Desa Cattle Farm

Di Desa Cattle Farm ini, para pengunjung dapat melihat langsung proses pemerahan susu murni. Namun sayangnya, saat kami tiba kesini waktu untuk pemerahan  susu murni sudah selesai. Tidak hanya itu, para pengunjung juga dapat bermain-main dengan sapi-sapi kecil yang masih di kandang. Nah, khusus kamu yang suka dengan pemadangan kaki gunung, di sekeliling Desa Cattle Farm ini mata kamu akan dimanjakan dengan hamparan rumput hijau. Lengkap dengan sapi-sapi menggemaskan yang sedang mencari makan tentunya.

Pemandangan lembah rumput hijau di Desa Cattle Farm

Makan Siang dan Berkeliling di Kinabalu Park

Jika kamu ingin merasakan sensai makan siang pada ketinggian di atas 1000Mdpl, maka kamu harus mencobanya di Kinabalu Park. Selesai mengunjungi Desa Cattle Farm, kami lalu berbegas untuk makan siang di Balsam Buffet Restaurant.

Pilihan enu makan siang di Balsam Buffet Restaurant cukup beragam, mulai dari menu Western sampai Asia tersedia disini. Karena menggunakan sistem paket Buffet, kita juga bisa mengisi perut sebanyak mungkin hingga kenyang. Oh iya, Balsam Buffet Restaurant ini juga menjadi pilihan para pendaki yang ingin naik ke Gunung Kinabalu.

Menu makanan di Balsam Buffet Restaurant

Selesai mengisi tenaga dan beristirahat sebentar, kami lalu diajak untuk berjalan kaki berkeliling kawasan Kinabalu Park. Di sepanjang terlihat jelas berbagai tumbuhan endemik. Kondisi cuaca yang sejuk, udara yang segar membuat kami betah untuk berlama-lama disini.

Pak Junaidi, tour guide kami menjelaskan tentang Kinabalu Park
Tumbuhan endemik Kinabalu Park

 

Di sekitar Kinabalu Park ini juga banyak tersedia hostel tipe dormitory yang bisa digunakan para pendaki untuk bermalam sebelum melanjutkan perjalanan ke puncak Gunung Kinabalu. Dari beberapa hostel yang kami kunjungi, rata-rata tempatnya terlihat nyaman. Kamar dorm dengan 4-6 kasur, lengkap dengan selimut tebal untuk mengatasi cuaca dingin pengunungan, mini bar dan tentunya living room yang nyaman.

Kondisi kamar dorm hostel di Kinabalu Park

Sunset Cruise on board of North Borneo Cruise

Ini adalah pengalaman pertama kalinya menikmati sunset dari sebuah kapal pesiar yang penuh dengan hiburan. Pernah sih sebelumnya menikmati sunset di tengah laut, di kapal yang mengangkut penumpang dari Bakauheni ke Merak :D.

Singkat cerita, selesai mengelilingi Kinabalu Park rombongan kami langsung menuju Sutera Harbour untuk bersiap-siap menikmati Sunset Cruise. Di dermaga sudah terparkir North Borneo Cruise yang akan membawa para penumpangnya melihat sunset terbaik di Kota Kinabalu dari tengah laut tenang.

Sunset Cruise on board of North Borneo Cruise

 

Kapal pesiar North Borneo terdiri dari 3 lantai. Yang paling dasar adalah tempat dimana semua orang akan menikmati makan malam, dengan berbagai sajian enak khas Borneo tentunya. Sedangkan dek 2 dan 3 merupakan ruang terbuka agar setiap penumpang North Borneo Cruise dapat menikmati sunset dari berbagai angle. Berikut adalah foto berbagai keseruan selama mengikuti Sunset Cruise on board of North Borneo Cruise.

White Water Rafting at Kadamaian River

Di hari yang berbeda, setelah mengikuti Medical Tourism ke beberapa rumah sakit yang ada di Sabah, kami lalu diajak untuk merasakan sensasi water rafting. Perjalanan menuju tempat bermain rafting ini cukup jauh, sekitar 2 jam perjalanan menggunakan bus. Karena sudah lelas sejak pagi mengikuti medical tourism, kebanyakan dari kami memustukan untuk tidur di bus sembari menyiapkan tenaga untuk mengayuh dayung nanti.

Setibanya di start point, kami langsung diminta mempersiapkan diri, menggunakan pakaian yang nyaman, dan menggunakan berbagai peralatan keamanan lainnya yang sudah disediakan. Instruktur dalam water rafting kali ini, kebetulan memiliki nama yang sama yaitu Andre. Mas Andre ini menjelaskan petunjuk keselamatan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama mengikuti olahraga air ini.

Mas Andre ini menjelaskan petunjuk keselamatan
Bersiap untuk mulai water rafting!

Dan waktu yang paling ditunggu tiba, kami diminta untuk membagikan kelompok, 6 orang  1 boat, lalu segera disuruh naik ke boat masing-masing. Ritual siram-siraman anggota boat lain sebagai pertanda kami siap mengikuti water rafting kali ini pun dimulai!

2 boat lainnya sempat jatuh dan terbalik di beberapa spot, sementara boat yang saya naiki dengan 5 orang lainnya tenang-tenang saja. Maklum formasi dalam boat kami sempurna, tenaga pendayungnya handal, isinya 6 batang lelaki 😀

Menyenangkan sekali bisa melakukan hal-hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya untuk pertama kalinya. Bisa bertemu banyak teman baru, mengenal hal-hal baru, menginjakkan kaki ke tempat baru, mencoba makanan baru. Terima kasih Sabah Tourism Board and AirAsia to make this happen!

4 replies on “Trip To Sabah: Mengunjungi Ranau Hightlands, Sunset Cruise Sampai Water Rafting (Part 2)”

  • October 11, 2017 at 11:47 pm

    Lereng Gunung Kinabalu sangat indah. Udaranya sejuk dan pemandangan yang hijau. Seru banget di desa Dairy Farm, Kita juga bisa ikut memberi susu kepada kambing-kambing yang ada di sana

    • October 12, 2017 at 11:31 am

      Gelatonya, aku mau lagiii :3

  • October 11, 2017 at 11:40 pm

    Aku pengen rafting lagi. Tapi yang lebih extreme. Yuhuuu

    • October 12, 2017 at 11:33 am

      Yakin? ntar pucat pas jatoh lagi haha

Comments are closed.